Sebutkan Klasifikasi Tumbuhan Paku

Sebutkan Klasifikasi Tumbuhan Paku

sebutkan klasifikasi tumbuhan paku

Daftar Isi

1. sebutkan klasifikasi tumbuhan paku


Tumbuhan paku adalah salah satu kelompok tumbuhan yang tertua yang masih dapat dijumpai di daratan. Tumbuhan palu atau tumbuhan berpembuluh tetapi tidak berbiji berdasarkan morfologinya memiliki 4 definisi, yakni:
1. Psilopsida.
2. Lycopsida.
3. Equisetopsida (Sphenopsida).
4. Pteropsida.


2. Sebutkan 4 klasifikasi tumbuhan paku!​


Paku Purba (Psilophytinae)

Gambar Tumbuhan Paku Purba (Psilophytinae)

Paku purba merupakan salah satu jenis tumbuhan paku yang hampir punah. Tumbuhan ini hidup di zaman purba dan sekarang ditemukan dalam bentuk fosil. Daunnya kecil, terkadang tidak berdaun. Species yang masih ada adalah Psilotum.

Paku Kawat (Lycopodiinae)

Gambar Tumbuhan Paku Kawat (Lycopodiinae)

Paku kawat memiliki ciri-ciri: berdaun kecil dengan susunan spiral; batang seperti kawat; sporangium muncul di ketiak daun dan berkumpul membentuk strobilus (kerucut), umumnya hidup di darat.

Paku Ekor Kuda (Equisetinae)

Gambar Tumbuhan Paku Ekor Kuda (Equisetinae)

Ciri-ciri tumbuhan ini adalah berdaun tunggal dengan ukuran kecil dan tersusun spiral, batang berwarna hijau dan beruas-ruas. Sporangium terletak di dalam strobilus (kerucut).

Paku Sejati (Filicinae)

Gambar Tumbuhan Paku Sejati (Filicinae)

Tumbuhan ini sering kita sebut dengan pakis.

Ciri-cirinya adalah;

daun berukuran besar,

daun muda menggulung

sporangium terdapat pada sporofil (daun penghasil spora).


3. Sebutkan dan jelaskan tentang klasifikasi tumbuhan paku


-Tumbuhan paku termasuk kingdom Plantae (tumbuhan)
dan diklasifikasikan sebagi tumbuhan berpembuluh (Pteridophyta).
-paku berkembang biak dengan spora dan mengalami pergiliran keturunan
tumbuhan paku di bagi menjadi beberapa kelas yaitu:
1.Paku ekor kuda (Equisetinae)
2.Paku kawat
3.Paku benar (Filicinae)
semoga bisa mebantu
(www.avesaint.blogspot.com *my blog)
Klasifikasi tumbuhan paku (pteridophyta) dapat dibedakan berdasarkan pada jenis spora yg dihasilkan dan dari sifat morfologi yg ada pada dirinya. Contoh :
a. psilophytinae (paku purba)
b. lycopsida (paku ekor kuda)
c. filicinae (paku sejati)

4. hal yang bukan merupakan dasar klasifikasi tumbuhan paku adalah​


Jawaban:

perbedaan sistem vaskuler.


5. klasifikasi tumbuhan paku​


Jawaban:

klasifikasi tumbuhan paku berdasarkan spora nya:

1.paku homo spora(isospora)

2.paku heterospora

3.paku peraluhan


6. pengklasifikasian pada tumbuhan paku


Tumbuhan paku atau Pteridophyta diklasifikasikan menjadi empat subdivisi, yaitu Psilopsida (paku purba), Lycopsida (paku kawat), Sphenopsida atau Equisetopsida (paku ekor kuda), dan Pteropsida (paku sejati).

7. sebutkan dan jelaskan klasifikasi tumbuhan paku


1. Tumbuhan berpembuluh: tumbuhan yang memiliki pembuluh (memiliki jaringan yang berfungsi mengangkut zat makanan, air, dan mineral). meliputi sebagian besar jenis bryophyta/lumut

2. Tumbuhan tak berpembuluh (nonvaskuler): tumbuhan yang tidak memiliki pembuluh sehingga tidak memiliki jaringan yang berfungsi mengangkut zat makanan, air, dan mineral. Pengangkutan tidak dilakukan oleh pembuluh, hanya melalui antarsel.


Tumbuhan paku atau paku-pakuan adalah sekelompok tumbuhan dengan sistem pembuluh sejati (Tracheophyta, memiliki pembuluh kayu danpembuluh tapis) tetapi tidak menghasilkan biji untuk reproduksi seksualnya. Alih-alih biji, kelompok tumbuhan ini mempertahankan spora sebagai alat perbanyakan generatifnya, sama seperti lumut dan fungi.

8. klasifikasikan tumbuhan paku kawat


Jawaban:

Lycopodiopsida (kelas tumbuhan paku kawat) mencakup berbagai jenis tumbuhan berpembuluh berspora dengan struktur pembuluh yang primitif dengan daun yang sempit dan cenderung duduk. Paku ini juga memiliki batang yang kaku seperti kawat. ... Karena itulah paku ini sering disebut sebagai paku kawat.

Penjelasan:

Lycopodiopsida (kelas tumbuhan paku kawat) mencakup berbagai jenis tumbuhan berpembuluh berspora dengan struktur pembuluh yang primitif dengan daun yang sempit dan cenderung duduk. Paku ini juga memiliki batang yang kaku seperti kawat. ... Karena itulah paku ini sering disebut sebagai paku kawat.

semoga bermanfaat


9. Sebutkan ciri ciri dan klasifikasi tumbuhan lumut dan tumbuhan paku!


Jawaban:

waban:

Ciri - ciri tumbuhan lumut

- Talofita yaitu tumbuhan yang tidak bisa dibedakan antara akar, batang dan daun.

- Kormofita yaitu suatu tumbuhan yang sudah bisa dibedakan antara akar, batang dan daun

- Tumbuhan lumut disebut juga dengan tumbuhan peralihan karena ada berupa tumbuhan yang masih berupa talus lembaran, yakni lumut hati, tetapi ada juga yang sudah mempunyai struktur tubuh mirip dengan akar, batang dan daun sejati (lumut daun).

Ciri - ciri tumbuhan paku

- Merupakan tumbuhan berpembuluh Tracheophyto yang paling sederhana, yaitu memiliki xylem dan floem.

- Terrnasuk tumbuhan kromofita karena bagian tubuh sudah dapat dibedakan akar, batang, dan daun.

- Hidup di tempat lembab dan berjumlah sangat banyak serta dapat hidup secara epifit menempel.

Penjelasan:

klasifikasi adalah penyusunan bersistem dalam kelompok atau golongan menurut kaidah atau standar yang ditetapkan.


10. apa yang merupakan dasar klasifikasi tumbuhan paku


√Berbentuk panjang melingkar diujungnya.
√Memiliki bulu bulu halus di tangkai nya.
√Berbunga di setiap dahan nya.

Semoga Membantu.berkembangbiak spora. hidup daerah lembab

11. mengklasifikasikan pada tumbuhan lumut,tumbuhan paku,dan tumbuhan biji​


Jawaban:

Aku lihat di buku ku ya

Penjelasan:

Maaf kalau salah....


12. sebutkan dan beri contoh klasifikasi tumbuhan paku!


Tumbuhan paku adalah merupakan salah satu kelompok tumbuhan yang tertua yang masih dapat dijumpai di daratan. Tumbuhan paku atau tumbuhan berpembuluh tetapi tidak berbiji berdasarkan morfologinya memiliki 4 divisi yakni Psilopsida, Lycopsida, Equisetopsida atau Sphenopsida , dan Pteropsida. Berikut penjelasan dari keempat divisi tersebut :

1. Psilopsida

Psilopsida merupakan tumbuhan paku purba (primitif) yang sebagian besar anggotanya sudah punah dan ditemukan sebagai fosil. Psilopsida diduga hidup pada periode antara zaman Silurian dan Devonian. Hanya beberapa spesies saja yang masih hidup di bumi saat ini, misalnya Psilotum nudum. Psilopsida belum memiliki struktur akar dan sebagian besar tidak memiliki daun. Struktur akar psilopsida berupa rhizoma. Pada batang psilopsida terdapat sporangia.

2. Lycopsida

Lycopsida atau biasa dikenal dengan paku kawat atau disebut juga club moss (lumut gada) atau ground pine (pinus tanah). Sebenarnya lycopsida bukan merupakan lumut atau pinus. Lycopsida memiliki struktur daun berbentuk mirip rambut sisik dengan batang seperti kawat sehingga sering disebut juga sebagai paku kawat. Sporangium Lycopsida tersusun dalam bentuk strobilus. Umumnya Lycopsida merupakan tumbuhan epifit atau menumpang pada tumbuhan lain tetapi ada juga yang tumbuh tanah hutan daerah tropis . Lycophyta mempunyai spora dalam sporofit. Ada juga beberapa Lycopsida yang tidak bisa melakukan fotosintesis, tetapi bersimbiosis dengan jamur. Lycopodium sp. Merupakan jenis lycophyta yang menghasilkan spora tunggal yang akan berkembang menjadi gametofit yang berukuran kecil. Selain lycopodium sp. Ada juga Selaginella yang dapat menghasilkan dua jenis spora (heterospora).

3. Equisetopsida (Sphenopsida)

Equisetopsida disebut juga sebagai paku ekor kuda (horsetail) karena tumbuhan paku ini memiliki percabangan batang yang khas berbentuk ulir atau lingkaran sehingga menyerupai ekor kuda. Tumbuhan paku ini memiliki bentuk daun mirip kawat dengan susunan daun berupa satu lingkaran. Equisetopsida memiliki homospora pada konus di ujung batangnya, mempunyai banyak daun, serta batang yang berongga dan beruas. Equisetopsida terdapat silika yang terkonsentrasi di batang sehingga tumbuhan ini sering dijadikan sebagai bahan penggosok.

4. Pteropsida

Pteropsida (paku sejati) atau pakis merupakan kelompok tumbuhan paku yang sering kita temukan di berbagai habitat, terutama di tempat yang lembab. Hingga saat ini terdapat lebih dari 12.000 spesies. Anggota pterophyta ada yang memiliki panjang hingga 9 meter. Pterophyta memiliki ciri-ciri daun yang besar atau berbentuk lembaran dan majemuk (terbagi menjadi beberapa lembaran), dengan tulang daun bercabang-cabang, dan sorus di bagian bawah daun. Daun yang masih muda menggulung (circinate). Sporofit Pteropsida mempunyai batang, akar serta daun. Ukuran batangnya bervariasi ada yang kecil dan ada juga yang berukuran besar seperti layaknya pohon. Batang Pteropsida berada di bawah permukaan tanah (rizom).

13. Tuliskan pengklasifikasian pada tumbuhan paku


Paku dibagi menjadi 4 divisi,yaitu: 1) paku telanjang, tidak berdaun/berdaun kecil. 2) paku ekor kuda, batang terdapat dlm tanah,cabang beruas2,daun fertil menghasilkan spora. 3) paku kawat, tubuhnya seperti kawat/rambut, habitat di daerah pegunungan. 4) paku sejati, sorus berkumpul pada ujung, tepi, dan tersebar dipermukaan daun.

14. Tumbuhan paku pakuan diklasifikasikan menjadi 4 klas. Sebutkan dan jelaskan


a. Psilophyta (paku purba / paku telanjang) Jenis paku ini sebagian besar telah punah, tumbuhan ini belum berdaun dan berakar, batang telah mempunyai berkas pengangkut, bercabang cabang menggarpu dengan sporangium pada ujung cabang-cabangnya. Sporofil menghasilkan satu jenis spora (homospora). Contoh : Rhynia major dan Psilotum sp b. Lycophyta (Paku kawat / paku rambat) Tumbuhan paku ini berdaun kecil, tersusun spiral, sporangium terkumpul dalam strobilus dan muncul di ketiak daun, batang seperti kawat. Contoh: Selaginella sp (paku rane), sebagai tanaman hias Lycopodium sp.(paku kawat), sebagai tanaman hias. Lycopodium clavatum, sebagai bahan obat-obatan. c. Equisetophyta / Sphenophyta Tumbuhan paku ini memiliki daun mirip kawat serta daunnya tersusun dalam satu lingkaran. Bentuk batangnya mirip dengan ekor kuda. Oleh karenanya, divisio ini disebut paku ekor kuda. Contoh : Equisetum debile, memiliki batang yang keras karena mengandung silika. Sporangium terdapat pada suatu struktur berbentuk kerucut yang disebut strobilus d. Pterophyta / Felicinae (paku sejati) Pterophyta telah memiliki akar, batang, dan daun sejati. Daun umumnya berukuran besar atau disebut juga megafil. Batangnya dapat tumbuh di bawah tanah (seperti rhizoma) ataupun batangnya tumbuh di atas tanah. Ciri yang khas pada divisio ini adalah daun mudanya yang menggulung atau disebut juga circinnatus dan di bagian permukaan bawah daunnya terdapat sorus. Contoh : Adiantum cuneatum (suplir) Adiantum farleyense (ekor merak) Asplenium nidus (paku sarang burung) Platycerium bifurcatum (paku tanduk rusa) Marsilea crenata (semanggi) Azolla pinnata (paku air) Salvinia natans (paku sampan) Alsophilla glauca (paku tiang)

15. Klasifikasi Tumbuhan Paku Sejati


Berdasarkan jenis-jenis spora yang dihasilkan,
a. Paku homospora,
b. Paku peralihan,
c. Paku heterospora,
berdasarkan sifat morfologinya,  
a. Psilophytinae (Paku Purba)
b. Lycopodiinae (Paku Kawat)
c. Equisetinae (Paku Ekor Kuda)
d. Filicinae (Paku Benar)

kelompok PTEROPSIDA (Paku Sejati)
kelompok PTEROPSIDA juga dikenal sebagai paku pakis yang mempunyai ciri-ciri hidup berkelompok, tidak mempunyai batang sebenarnya, dan berupa pohon atau tumbuhan pemanjat. Spongarium Pteropsida terletak di bawah permukaan daun dan sorusnya tersebar atau terletak teratur. Terdapat dua jenis daun yang subur (fertil) dan daun yang tidak subur (steril).

SEMOGA MEMBANTU ^^

16. klasifikasi tumbuhan paku


KLASIFIKASI TUMBUHAN PAKU (PTERIDOPHYTA)
-a. Psilophyta (paku kurba/paku telanjang)
-b. Equisetophyta/ Sphenophyta
-c. Lycophyta (paku kawat/paku rambat)
-d. Filicinae/Pterophyta (paku sejati)

Berdasarkan jenis sporanya, tumbuhan paku dapat dibedakan menjadi tiga macam, yaitu:

1. Paku Homospora

Tumbuhan paku homospora menghasilkan spora dengan ukuran yang sama  dan tidak dapat dibedakan antara spora jantan dan spora betina. Tumbuhan jenis ini dikenal juga dengan sebutan paku isospora.

Contohnya, Lycopodium sp (paku kawat).


2. Paku Heterospora

Tumbuhan paku jenis ini menghasilkan spora yang berbeda ukuran sehingga disebut an-isospora. Spora jantan disebut mikrospora karena berukuran kecil, sedangkan spora betina berukuran lebih besar sehingga disebut makrospora. Contohnya, Selaginella sp (paku rane).


3. Paku Peralihan

Paku peralihan merupakan tumbuhan paku dengan jenis kelamin yang berbeda, namun ukuran sporanya sama.

Contohnya, Equisetum debile (paku ekor kuda).


17. tumbuhan paku diklasifikasikan menjadi beberapa kelas Sebut dan Carilah contoh masing-masing kelas​


1.Polypodiopsida atau Pteridopsida (paku purba)

Contoh : rhynia , tmesipteris , psilotum

2. Lycopodiopsida( paku kawat )

Contoh : lycopodium ,

3. Equisetopsida, atau Sphenopsida (paku ekor kuda)

Contoh : equisetum , ramosissimum, equisetum arvense , dan calamites

4. Pteropsida ( pakusejati )

Contoh : adiantum fimbriatum , asplenium nidus, dan marsilea crenata .

Maaf kalau ada salah penulisan..


18. klasifikasi tumbuhan paku


Psilophyta (paku purba)
equisetophyta
lycophyta (paku kawat)
pterophyta (paku sejati)

19. sebutkan klasifikasi tumbuhan lumut tumbuhan paku dan tumbuhan biji​


Klasifikasi pada tumbuhan lumut meliputi Musci (lumut daun), Hepaticae (Lumut Hati), dan Anthocerotaceae (Lumut Tanduk).

Klasifikasi pada tumbuhan paku meliputi Lycophyta (paku kawat), Sphenophyta (paku ekor kuda), dan Pterophyta (paku sejati).

Tumbuhan Berbiji Terbuka – Gymnospermae: meliputi:

1.Coniferophyta (konifer): Pinus, Cupressus, 2.Araucaria, Agathis, Sequoia, Juniperus, Taxus.

3.Cycadophyta (Sikas): Cycas rumphii (pakis haji)

4.Ginkgophyta (Ginko): Ginkgo biloba (Ginko)

5.Gnetophyta: Gnetum gnemon (melinjo),

Tumbuhan Berbiji Tertutup – Angiospermae: meliputi divisi Monocotyledonae (monokotil) dan Dicotyledonae (dikotil).

1.Monocotyledonae (Monokotil): berkeping biji tunggal, batang bagian atas tidak bercabang, pada umumnya berdaun tunggal ( kecuali pada golongan palma/kelapa, palem) dengan tulang daun melengkung atau sejajar. Jaringan xilem dan floem pada batang dan akar tersusun tersebar dan tidak berkambium. Bunga memiliki bagian-bagian dengan kelipatan 3, bentuk tidak beraturan dan berwarna tidak menyolok.

2.Dicotyledonae (Dikotil): memiliki 2 kotiledon (berkeping biji dua), daun dengan pertulangan menjari atau menyirip, Batangnya berkambium, pembuluh xilem dan floem tersusun melingkar (konsentris), akar berupa akar tunggang ujung akar lembaga tidak dilindungi selaput pelindung, jumlah bagian-bagian bunga berkelipatan 4 atau 5.


20. Sebutkan dan jelaskan Ciri-Ciri Klasifikasi Tumbuhan Paku (Pteridophyta)


mempunyai akar batang dan daun,pada daun terdapat bulatan warna kuning atau coklat ,hidup menempel pada pohon ,pergiliran keturunan

21. klasifikasi tumbuhan paku


-Psilopsida (Paku Purba)
-Lycopsida (Paku Kawat)
-Sphenopsida/Equisetopsida (Paku Ekor Kuda)
-Pteropsida (Paku sejati)
Ada 4 jenis klasifikasi tumbuhan paku

1. Psilopsida (Paku Purba)
Ciri-ciri dari jenis tumbuhan paku ini antara lain tingginya 30 cm – 1 m, memiliki rizhom yang dikelilingi rizoid, serta tidak memiliki akar, batang, dan daun sejati.

2. Lycopsida (Paku Kawat)
Ciri-ciri tumbuhan paku ini antara lain:
Tinggi tubuhnya bisa mencapai 3 meter. Sporofit tersusun dari sel-sel yang mengandung klorofil dan memiliki daun berbentuk seperti rambut atau sisik. Batangnya berbentuk seperti kawat dengan cabang-cabang yang mengandung sporangium dalam wadah sporofil yang berbentuk gada (strobilus). Gametofit berukuran kecil dan tidak berklorofil. Oleh karena itu, makanannya diperoleh melalui simbiosis dengan jamur yang tumbuh di sekitarnya.

3. Sphenopsida atau Equisetopsida (Paku Ekor Kuda)
ciri, di antaranya:
Sering tumbuh di daerah dengan tanah berpasir.
Sporofitnya berbentuk sisik dengan warna agak transparan dengan susunan melingkar pada batangnya.
Batangnya berongga dan beruas. Karena pada lapisan luar batang terkandung silika tinggi, batang dari klasifikasi tumbuhan paku ini cukup keras dan sering digunakan sebagai alat penyikat.
Batang memiliki rizom dan ujung yang mengandung sporangia.

4. Pteropsida (Paku Sejati)
cirinya yaitu:
Memiliki akar, batang dan daun sejati dengan ukuran variatf.
Daunnya berukuran lebih besar dibanding paku-pakuan jenis lain, bentuknya lembaran, dan tulang daunnya bercabang.
Daun atau tunas mudanya menggulung.
Terdapat > 12.000 spesies paku sejati di dunia saat ini. Beberapa contoh tumbuhan paku dari sub divisi ini antara lain Asplenium nidus, Adiantum fimbriatum, dan Marsilea crenata.

Semoga membantu

22. Sebutkan klasifikasi dari tumbuhan paku beserta contoh dan perannya?


Terdapat sekitar 20.000 spesies tumbuhan paku yang sudah dikenali dan diklasifikasikan. Klasifikasi tumbuhan paku dapat dilakukan berdasarkan, antara lain sebagai berikut.

Ada atau tidak adanya daun, serta bentuk dan susunan daunnya.Susunan sporangium, jenis, bentuk, dan ukuran sporanya.Bentuk, susunan anatomi tubuh, dan lain-lain.

Tumbuhan paku (Pteridophyta) diklasifikasikan menjadi empat subdivisi, yaitu Psilopsida (paku purba), Lycopsida (paku kawat), Sphenopsida atau Equisetopsida (paku ekor kuda), dan Pteropsida (paku sejati).



23. sebutkan dan beri contoh klasifikasi tumbuhan paku


Tumbuhan paku adalah merupakan salah satu kelompok tumbuhan yang tertua yang masih dapat dijumpai di daratan. Tumbuhan paku atau tumbuhan berpembuluh tetapi tidak berbiji berdasarkan morfologinya memiliki 4 divisi yakni Psilopsida, Lycopsida, Equisetopsida atau Sphenopsida , dan Pteropsida. Berikut penjelasan dari keempat divisi tersebut :

1. Psilopsida

Psilopsida merupakan tumbuhan paku purba (primitif) yang sebagian besar anggotanya sudah punah dan ditemukan sebagai fosil. Psilopsida diduga hidup pada periode antara zaman Silurian dan Devonian. Hanya beberapa spesies saja yang masih hidup di bumi saat ini, misalnya Psilotum nudum. Psilopsida belum memiliki struktur akar dan sebagian besar tidak memiliki daun. Struktur akar psilopsida berupa rhizoma. Pada batang psilopsida terdapat sporangia.

2. Lycopsida

Lycopsida atau biasa dikenal dengan paku kawat atau disebut juga club moss (lumut gada) atau ground pine (pinus tanah). Sebenarnya lycopsida bukan merupakan lumut atau pinus. Lycopsida memiliki struktur daun berbentuk mirip rambut sisik dengan batang seperti kawat sehingga sering disebut juga sebagai paku kawat. Sporangium Lycopsida tersusun dalam bentuk strobilus. Umumnya Lycopsida merupakan tumbuhan epifit atau menumpang pada tumbuhan lain tetapi ada juga yang tumbuh tanah hutan daerah tropis . Lycophyta mempunyai spora dalam sporofit. Ada juga beberapa Lycopsida yang tidak bisa melakukan fotosintesis, tetapi bersimbiosis dengan jamur. Lycopodium sp. Merupakan jenis lycophyta yang menghasilkan spora tunggal yang akan berkembang menjadi gametofit yang berukuran kecil. Selain lycopodium sp. Ada juga Selaginella yang dapat menghasilkan dua jenis spora (heterospora).

3. Equisetopsida (Sphenopsida)

Equisetopsida disebut juga sebagai paku ekor kuda (horsetail) karena tumbuhan paku ini memiliki percabangan batang yang khas berbentuk ulir atau lingkaran sehingga menyerupai ekor kuda. Tumbuhan paku ini memiliki bentuk daun mirip kawat dengan susunan daun berupa satu lingkaran. Equisetopsida memiliki homospora pada konus di ujung batangnya, mempunyai banyak daun, serta batang yang berongga dan beruas. Equisetopsida terdapat silika yang terkonsentrasi di batang sehingga tumbuhan ini sering dijadikan sebagai bahan penggosok.

4. Pteropsida

Pteropsida (paku sejati) atau pakis merupakan kelompok tumbuhan paku yang sering kita temukan di berbagai habitat, terutama di tempat yang lembab. Hingga saat ini terdapat lebih dari 12.000 spesies. Anggota pterophyta ada yang memiliki panjang hingga 9 meter. Pterophyta memiliki ciri-ciri daun yang besar atau berbentuk lembaran dan majemuk (terbagi menjadi beberapa lembaran), dengan tulang daun bercabang-cabang, dan sorus di bagian bawah daun. Daun yang masih muda menggulung (circinate). Sporofit Pteropsida mempunyai batang, akar serta daun. Ukuran batangnya bervariasi ada yang kecil dan ada juga yang berukuran besar seperti layaknya pohon. Batang Pteropsida berada di bawah permukaan tanah (rizom).
tumbuhan paku adalah salah satu kelompok yang tertuanyang masih dapat di jumpai di daratan .

24. klasifikasi tumbuhan paku​


Jawaban:

Tumbuhan paku (Pteridophyta) adalah divisi dari kingdom Plantae yang anggotanya memiliki akar, batang, dan daun sejati, serta memiliki pembuluh pengangkut. Pteridophyta berasal dari kata pteron :sayap bulu, dan phiton :tumbuhan. Sehingga Pteridophyta merupakan tumbuhan paku yang tergolong dalam tumbuhan kormus berspora, dimana tumbuhan ini menghasilkan spora dan memiliki susunan daun yang umumnya membentuk bangun sayap pada pucuk tumbuhan terdapat bulu-bulu.

Jawaban:

Tumbuhan paku dibagi menjadi 4 kelas, yaitu:

• Paku Purba (Psilophytinae)

• Paku Kawat (Lycopodiinae)

• Paku Ekor Kuda (Equisetinae)

• Paku Sejati (Filicinae)

Penjelasan:

• Paku Purba (Psilophytinae)

Paku purba merupakan salah satu jenis tumbuhan paku yang hampir punah. Tumbuhan ini hidup di zaman purba dan sekarang ditemukan dalam bentuk fosil. Daunnya kecil, terkadang tidak berdaun. Species yang masih ada adalah Psilotum.

• Paku Kawat (Lycopodiinae)

Paku kawat memiliki ciri-ciri: berdaun kecil dengan susunan spiral; batang seperti kawat; sporangium muncul di ketiak daun dan berkumpul membentuk strobilus (kerucut), umumnya hidup di darat.

• Paku Ekor Kuda (Equisetinae)

Ciri-ciri tumbuhan ini adalah berdaun tunggal dengan ukuran kecil dan tersusun spiral, batang berwarna hijau dan beruas-ruas. Sporangium terletak di dalam strobilus (kerucut).

• Paku Sejati (Filicinae)

Tumbuhan ini sering kita sebut dengan pakis.

 Ciri-cirinya adalah;

• daun berukuran besar,

• daun muda menggulung

• sporangium terdapat pada sporofil (daun penghasil spora).

Berdasarkan tempat hidupnya, paku sejati dikelompokan menjadi;

• Tumbuhan paku yang hidup di tanah seperti pada lereng pegunungan. Contoh: paku tiang (Alsophilla glauca), suplir (Adiantum cuneatum) dan pakis (Nephrolepis sp.)

• Tumbuhan paku yang tumbuh di perairan. Contoh: semanggi (Marsilea crenata) dan paku air (Azolla pinnata).

• Tumbuhan paku yang menempel pada tumbuhan lain/epifit. Contoh: paku tanduk rusa (Platycerium bifurcatum) dan paku sarang burung (Asplenium nidus)

hope that'll help :)


25. klasifikasi tumbuhan paku


Tumbuhan paku mempunyai akar, batang, dan daun yang sebenarnya/sejati sehingga disebut tumbuhan berkromus.
        akar dan batangnya (rizoma) terdapat di bawah tanah, daun-daunnya tumbuh ke atas dari rizoma. Tetapi, ada yang batangnya muncul di atas tanah, misalnya Cyathea, Psilotum, dan Alsophyla.
        Ciri khas daun pteridophyta muda adalah menggulung, dan daunnya ada yang kecil (mikrofil), ada pula yang besar (makrofil).
        Mikrofil berbentuk rambut atau sisik, tidak bertangkai, dan tidak bertulang kecuali pada paku kawat dan paku ekor kuda.
        Makrofil sudah bertangkai, bertulang daun, dan memiliki daging daun (mesofil) yang terdapat stomata, jaringan tiang, dan bunga karang.
        Ada pteridophyta yang tidak menghasilkan spora yang disebut tropofil/daun steril. Tropofil berfungsi untuk fotosintesis. Tetapi ada yang menghasilkan spora yang disebut sporofil /daun fertil.
        Spora terdapat di dalam sporangium, ada sel penutupnya yang berdinding tebal dan membentuk cincin yang disebut annulus. Sporangium terkumpul dalam sorus.
        Sorus terletak di helaian daun bagian bawah. Sorus muda terlindungi oleh indusium.
        Apabila dalam keadaan kekeringan, maka annulus mengerut dan sporangium akan pecah. Spora tersebut akan tersebar, bila lingkungannya cocok akan tumbuh menjadi individu baru.
        Bila ada embun yang membeku, maka daun-daunnya akan mati tetapi akar dan batangnya masih hidup, jadi ada kemungkinan untuk hidup kembali.



1.Psilophytiane (paku purba)
2.Lycopsida/paku kawat
3.Equisetinae (paku ekor kuda)
4.Filicinae (paku sejati)

26. pengklasifikasi pada tumbuhan paku


Kalsifikasi Tumbuhan PakuTumbuhan paku dibagi divisi menjadi empat yaitu Psilotophyta, Lycophyta, Sphenophyta, dan Pterophyta. Berikut ini akan saya bahas secara ringkas keempat divisi tersebut.1. PsilotophytaPsilotum spPsilotophyta merupakan tumbuhan paku sederhana dan hanya mempunyai dua generasi. Contoh yang sudah dikenal adalahPsilotum sp. yang tersebar luas baik di daerah tropis maupun subtropisPada generasi saprofit, Psilotum sp. mempunyai ranting dikotom dan tidak memiliki akar dan daun. Adapun sebagai penganti akarnya yaitu mempunyai rizoma yang diselubungi rambut-rambut kecil yang disebut rizoid.


2. LycophytaUntuk spesies ini hanya sedikit yang bertahan hidup, seperti genus Lycopodium sp. danSelagenilla sp.Spesies Lycopodium merupakan tumbuhan tropis dan hidup sebagai epifit (menempel pada tumbuhan lain) sedangkan untuk spesies lainnya hidup di daerah subtropis. Lycopodium sp. termasuk paku homospora karena menghasilkan spora tunggal yang aan berkembang menjadi gametofit biseksual yang memiliki organ jantan dan betina. Sedangkan Selaginella sp. merupakan tanaman heterospora, karena mneghasilkan dua jenis spora.
Lycopodium sp.Selaginella sp.
3. SphenophytaOrang-orang lebih mengenal tumbuhan ini dengan sebutan  paku ekor kuda. Kebanyakan tumbuhan paku yang satu ini hidup di tempat yang basah seperti rawa. Paku ekor kuda memiliki daun kecil, batang, dan akar sejati. Sphenophyta bersifat homospora. Contohnya adalah Equisteum sp.Equisteum sp.
4. PterophytaPterophyta banyak terdapat di hutan subtropics. Paku Pterophyta mempunyai daun-daun yang lebih besar dibandingkan dengan divisi yang lain. Contoh jenis tumbuhan paku ini adalahMarsilea crenata dan Asplenium nidus.Marsilea crenataAsplenium nidus


27. hal yang bukan merupakan dasar klasifikasi tumbuhan paku adalah


Berkembang biak dengan spora dan tidak bisa menghasilkan biji

28. klasifikasi tumbuhan paku tiang???....​


Jawaban:

Bangsa Cyatheales mencakup berbagai paku pohon atau paku tiang yang sejati. Ciri sebagian besar anggota tumbuhan paku ini adalah adanya "batang" yang tumbuh tegak, sampai beberapa meter tingginya, yang menopang pertumbuhan entalnya. Yang disebut batang ini sebenarnya rimpang, suatu modifikasi batang


29. klasifikasi tumbuhan paku


Tumbuhan Paku (Pteridophyta) diklasifikasikan menjadi 4 subdivisi yaitu :  1). Psilopsida (paku purba), 2). Lycopsida (paku kawat), 3). Sphenopsida atau Equisetopsida (paku ekor kuda), dan 4). Pteropsida (paku sejati)
Berdasar struktur tubuhnya, tumbuhan paku dibagi menjadi:
1. Paku Purba / paku telanjang (Psilophyta)
2. Paku Ekor Kuda (Sphenophyta)
3. Paku Kawat / Paku Rambut (Lycopodophyta)
4. Paku Sejati (Pterophyta)

30. Sebutkan 3 ciri ciri dan klasifikasi tumbuhan lumut dan tumbuhan paku!


Jawaban:

Ciri - ciri tumbuhan lumut

- Talofita yaitu tumbuhan yang tidak bisa dibedakan antara akar, batang dan daun.

- Kormofita yaitu suatu tumbuhan yang sudah bisa dibedakan antara akar, batang dan daun

- Tumbuhan lumut disebut juga dengan tumbuhan peralihan karena ada berupa tumbuhan yang masih berupa talus lembaran, yakni lumut hati, tetapi ada juga yang sudah mempunyai struktur tubuh mirip dengan akar, batang dan daun sejati (lumut daun).

Ciri - ciri tumbuhan paku

- Merupakan tumbuhan berpembuluh Tracheophyto yang paling sederhana, yaitu memiliki xylem dan floem.

- Terrnasuk tumbuhan kromofita karena bagian tubuh sudah dapat dibedakan akar, batang, dan daun.

- Hidup di tempat lembab dan berjumlah sangat banyak serta dapat hidup secara epifit menempel.

Penjelasan:

klasifikasi adalah penyusunan bersistem dalam kelompok atau golongan menurut kaidah atau standar yang ditetapkan.

▛                                                       ▜

     Johanasoegiarto (Biologi) ♛

▙                                                       ▟


31. klasifikasi tumbuhan paku


Psilopsida (paku purba), Lycopsida (paku kawat), Sphenopsida atau Equisetopsida (paku ekor kuda), dan Pteropsida (paku sejati)

32. klasifikasi pd tumbuhan paku


Terdapat sekitar 20.000 spesies tumbuhan paku yang sudah dikenali dan diklasifikasikan. Klasifikasi tumbuhan paku dapat dilakukan berdasarkan, antara lain sebagai berikut.

Ada atau tidak adanya daun, serta bentuk dan susunan daunnya.
Susunan sporangium, jenis, bentuk, dan ukuran sporanya.
Bentuk, susunan anatomi tubuh, dan lain-lain.
Tumbuhan paku (Pteridophyta) diklasifikasikan menjadi empat subdivisi, yaitu Psilopsida (paku purba), Lycopsida (paku kawat), Sphenopsida atau Equisetopsida (paku ekor kuda), dan Pteropsida (paku sejati).

Tumbuhan paku mempunyai akar, batang, dan daun yang sebenarnya/sejati sehingga disebut tumbuhan berkromus.
akar dan batangnya (rizoma) terdapat di bawah tanah, daun-daunnya tumbuh ke atas dari rizoma. Tetapi, ada yang batangnya muncul di atas tanah, misalnya Cyathea, Psilotum, dan Alsophyla.
Ciri khas daun pteridophyta muda adalah menggulung, dan daunnya ada yang kecil (mikrofil), ada pula yang besar (makrofil).
Mikrofil berbentuk rambut atau sisik, tidak bertangkai, dan tidak bertulang kecuali pada paku kawat dan paku ekor kuda.
Makrofil sudah bertangkai, bertulang daun, dan memiliki daging daun (mesofil) yang terdapat stomata, jaringan tiang, dan bunga karang.
Ada pteridophyta yang tidak menghasilkan spora yang disebut tropofil/daun steril. Tropofil berfungsi untuk fotosintesis. Tetapi ada yang menghasilkan spora yang disebut sporofil /daun fertil.
Spora terdapat di dalam sporangium, ada sel penutupnya yang berdinding tebal dan membentuk cincin yang disebut annulus. Sporangium terkumpul dalam sorus.
Sorus terletak di helaian daun bagian bawah. Sorus muda terlindungi oleh indusium.
Apabila dalam keadaan kekeringan, maka annulus mengerut dan sporangium akan pecah. Spora tersebut akan tersebar, bila lingkungannya cocok akan tumbuh menjadi individu baru.
Bila ada embun yang membeku, maka daun-daunnya akan mati tetapi akar dan batangnya masih hidup, jadi ada kemungkinan untuk hidup kembali.

semoga membantu

33. Tuliskan klasifikasi tumbuhan paku ​


jawaban:

Tumbuhan paku (Pteridophyta) adalah divisi dari kingdom Plantae yang anggotanya memiliki akar, batang, dan daun sejati, serta memiliki pembuluh pengangkut. Pteridophyta berasal dari kata pteron :sayap bulu, dan phiton :tumbuhan

Jawaban:

Klasifikasi paku dibagi menjadi empat divisi, yaitu Psilotophyta, Lycophyta, Sphenophyta, dan Pterophyta.

contohnya:

1.Paku Purba (Psilopsida)

2.Paku Kawat (Lycopsida)

3. Paku Ekor Kuda (Sphenopsida)

4. Paku Sejati (Pteropsida)

berdasarkan habitatnya:

1.Paku Tanah

2.Paku Epifit

3.paku Akuatik


34. Tuliskan pengklasifikasian pada tumbuhan paku


memiliki akar batang dan daun,tumbuh di tempat yang lembab,tidak berbunga,memiliki flora yang terletak di permukaan bawah daun

35. hal yang bukan merupakan dasar klasifikasi tumbuhan paku adalah...


perbedaan sistem vaskuler

36. klasifikasi tumbuhan paku sejati?????


Ada atau tidak adanya daun, serta bentuk dan susunan daunnya.Susunan sporangium, jenis, bentuk, dan ukuran sporanya.Bentuk, susunan anatomi tubuh, dan lain-lain.

37. Klasifikasi tumbuhan paku sejati


Klasifikasi Paku:
1. Psilopsida (Paku Purba)
2. Lycopsida (Paku Kawat)
3. Equisetopsida (Paku Ekor Kuda)
4. Pteropsida (Paku Sejati)
Smoga mmbntu.., :-)

38. Sebutkan klasifikasi tumbuhan paku berdasarkan sifat morfologi?


Klasifikasi tumbuhan paku:
1. Psilotophyta => paku sederhana yang hanya punya dua generasi, contohnya Psilotum sp.
2. Lycophyta => hidup sebagai epifit dan termasuk paku homospora, misalnya Lycopodium sp. dan Selaginella sp.
3. Schenophyta => disebut paku ekor kuda yang hidup ditempat basah, berdaun kecil, batang dan akar sejati, misalnya Equisetum sp.
4. Pterophyta => daunnya lebih besar dibanding lainnya dan punya sistem percabangan pembuluh, contohnya Marsilea crenata dan Asplenium nidus.

39. Hal yang bukan merupakan dasar klasifikasi tumbuhan paku adalah .....


Jawaban:

Tumbuhan paku (Pteridophyta) diklasifikasikan menjadi empat subdivisi, yaitu Psilopsida (paku purba), Lycopsida (paku kawat), Sphenopsida atau Equisetopsida (paku ekor kuda), dan Pteropsida (paku sejati). Dengan demikian hal yang bukan merupakan dasar klasifikasi tumbuhan paku adalah E. perbedaan sistem vaskuler.


40. buatlah klasifikasi tumbuhan paku?


Terdapat sekitar 20.000 spesies tumbuhan paku yang sudah dikenali dan diklasifikasikan. Klasifikasi tumbuhan paku dapat dilakukan berdasarkan, antara lain sebagai berikut.

Ada atau tidak adanya daun, serta bentuk dan susunan daunnya.
Susunan sporangium, jenis, bentuk, dan ukuran sporanya.
Bentuk, susunan anatomi tubuh, dan lain-lain.
Tumbuhan paku (Pteridophyta) diklasifikasikan menjadi empat subdivisi, yaitu Psilopsida (paku purba), Lycopsida (paku kawat), Sphenopsida atau Equisetopsida (paku ekor kuda), dan Pteropsida (paku sejati).

Video Terkait

Kategori biologi