Jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut ketiga ayat tersebut
1. Jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut ketiga ayat tersebut
Jawaban:
iya ayat apa?
Penjelasan:
maaf gk bisa jawab karena gk ada ayat berapa nya
2. jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut ketiga ayat tersebut!
Jawaban:
AYATNYA MANAAAAA GIMANA MAU JAWAB KALO GAK ADA AYTNYA :(
3. Jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut ketiga ayat tersebut!.
di ayat apa
Penjelasan:
manusia makhluk sempurna yang di ciptakan Allah
4. Jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut ketiga ayat tersebut! Q. S. Ali-Imran (3): 190-191.
Jawaban:
Allah telah menciptakan manusia dengan ketidaktahuan. Lalu, Allah mengajarkan mereka sehingga mereka mengetahui. Pada intinya, Allah menciptakan manusia dengan akal. Maka hendaknya kita menggunakan akal yang telah Allah anugerahkan tersebut dengan sebaik-baiknya
5. Jelaskan tentang hakikat manusia menurut surah Qaaf ayat 16!
Jawaban:
وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهِ نَفْسُهُ ۖ وَنَحْنُ أَقْرَبُ إِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيدِ
Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya,
pengertian....
(Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia sedangkan Kami mengetahui) lafal Na'lamu ini berkedudukan menjadi Hal atau kata keterangan keadaan dan sebelumnya diperkirakan adanya lafal Nahnu (apa) huruf Maa di sini adalah Mashdariyah (yang dibisikkan) dibicarakan (oleh dia) yakni oleh manusia, huruf Ba di sini adalah Zaidah, atau untuk Ta'diyah (dalam hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya) maksudnya ilmu Kami (daripada urat lehernya) Idhafah di sini mengandung makna Bayan atau untuk menjelaskan, dan pengertian yang dimaksud dari lafal Al-Wariid adalah dua urat vital yang terdapat pada bagian belakang leher.
maaf kalo jawab an nya salah
#smgt bljr
6. a. Tuliskan terjemah Q.S. Ali-Imran (3) : 190-191 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut kedua ayat tersebut! b. Tuliskan terjemah Q.S. Qaaf (50) : 16 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut ayat tersebut! c. Jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut ketiga ayat tersebut!
a. Berikut ini adalah terjemahan dari surat Ali Imran ayat 190-191 yaitu:
اِنَّ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَاخْتِلَافِ الَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَاٰيٰتٍ لِّاُولِى الْاَلْبَابِۙ
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal,
الَّذِيْنَ يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُوْنَ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۚ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هٰذَا بَاطِلًاۚ سُبْحٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.
Dari kedua di atas hakikatnya manusia yang berakal adalah yang memikirkan adanya sang Pencipta dibalik pergantian siang dan malamdan penciptaan langit dan bumi. Kemudian mereka memohon ampunan dalam keadaan apapun.
b. Berikut ini adalah terjmahan surat Qaaf ayat 16 yaitu:
وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهٖ نَفْسُهٗ ۖوَنَحْنُ اَقْرَبُ اِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيْدِ
Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.
Allah lebih dekat daripad urat leher manusia itu sendiri, artinya Dia maha mengetahui segala sesuatu dan detail.
c. Hakekat manusia yang berakal adalah yang mengingat Allah dalm kondisi apapun dan memikirkan segala hal penciptaanNya kemudian memohon ampun kepadaNya, karena dia mengetahui bahwa Allah Maha mengetahui segala sesuatuNya.
PembahasanAl quran adalah sebagai mukjizat yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam merupakan petunjuk yang paling sempurna untuk menjalani kehidupan di dunia sebagai belak di akhirat kelak.
Dari ayat-ayat yang disebutkan di atas, kitamengetahui seperti apa manusia yang berakal yang Allah maksudkan.
Pelajari lebih lanjut1. Materi tentang agama Islam agama penyempurna brainly.co.id/tugas/9009433
2. Materi tentang berlomba lomba di dalam kebaikan brainly.co.id/tugas/20978535
3. Materi tentang ayat terakhir yang diterima Rasulullah brainly.co.id/tugas/36207110
Detail jawabanKelas: 10
Mapel: Agama
Bab: Al-Qur'an dan Hadis adalah Pedoman Hidupku
Kode: 10.14.4
#AyoBelajar
7. C. Jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut ketiga ayat tersebut!.
Jawaban:
Surat ali-imran ayat 190
إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَاخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَآيَاتٍ لِأُولِي الْأَلْبَابِ
Artinya : Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal
Surat Ali-Imran ayat 191
الَّذِينَ يَذْكُرُونَ اللَّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَاطِلًا سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Artinya : (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.
Surat Qaf ayat 16
وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهٖ نَفْسُهٗ ۖوَنَحْنُ اَقْرَبُ اِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيْدِ
Artinya
Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.
Penjelasan:
lain kli ayat nya disertakan kak biar ga bingung jawabnya.
semoga bener ya
8. Tuliskan dan terjemahkan Quran surah qaaf ayat 16 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut ayat tersebut
Berikut ini adalah surat Qaf ayat 16 beserta terjemahannya yaitu:
وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهٖ نَفْسُهٗ ۖوَنَحْنُ اَقْرَبُ اِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيْدِ - ١٦"Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya."
Faedah-faedah dari ayat tersebut adalah sebagai berikut:
Allah Subhanahu Wa Ta'ala adalah sang Pencipta. Dia adalah dzat yang menciptakan segala sesuatu termasuk di dalamnya adalah manusia.Allah Subhanahu Wa Ta'ala Maha Mengetahui apapun yang terjadi di alam semesta ini, termasuk di dalamnya apa yang dibisikkan oleh hati manusia.Dalam ayat ini hakikat manusia yang dimaksud adalah secara keseluruhan baik itu orang beriman maupun orang kafir. Dan semuanya ada malaikat pencatat di setiap sisinya (lihat ayat selanjutnya).Dalam ayat ini Allah Subhanahu Wa Ta'ala menjelaskan bahwa Dia dekat dengan manusia daripada urat lehernya. Yang dimaksud dekat disini adalah Ilmu Allah yang ada dimana mana, bukan dari Dzat Allah itu sendiri.Pembahasan
Surat Qaf adalah surat ke 50 di dalam Al Quran. Teridiri dari 45 ayat dan termasuk ke dalam juz 26. Surat Qaf merupakan surat Makiyyah, artinya diturunkan pada saat nabi masih di mekah.
Dalam surat Qaf ayat 16 dijelaskan tentang manusia dan pegawasan Allah Subhanahu Wa Ta'ala kepada mereka. Untuk bisa lebih memahami ayat tersebut maka harus dilihat ayat setelahnya yaitu ayat 17 dan 18 sebagaimana berikut:
وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنسَانَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهِ نَفْسُهُ ۖ وَنَحْنُ أَقْرَبُ إِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيدِ إِذْ يَتَلَقَّى الْمُتَلَقِّيَانِ عَنِ الْيَمِينِ وَعَنِ الشِّمَالِ قَعِيدٌ مَّا يَلْفِظُ مِن قَوْلٍ إِلَّا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌDan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya, (yaitu) ketika dua orang Malaikat mencatat amal perbuatannya. Seorang duduk disebelah kanan dan yang lain duduk disebelah kiri. Tiada suatu ucapanpun yang diucapkan melainkan ada di dekatnya Malaikat pengawas yang selalu hadir.
Pada hakikatnya seluruh manusia Allah sertakan 2 malaikat untuk mencatat amal kebaikan dan keburukannya. Sehingga disinilah kita memahami makna "Kami lebih dekat kepadanya daripad urat lehernya."
Demikian, Semoga membantu!
Pelajari lebih lanjut
1. Materi tentang ayat-ayat Sajdah https://brainly.co.id/tugas/32625417
2. Materi tentang sebab turunnya ayat 1-7 surat Al Mudatsir https://brainly.co.id/tugas/7898701
3. Materi tentang surat Ali Imran ayat 26-27 https://brainly.co.id/tugas/32483081
Detail jawaban
Kelas: 10
Mapel: Agama
Bab: Al-Qur'an dan Hadis adalah Pedoman Hidupku
Kode: 10.14.4
Kata kunci: Allah lebih dekat dari urat leher manusia
#AyoBelajar
9. Hakikat manusia menurut surat ali imran ayat 190 191
Hakikat manusia menurut surat Al imran (3) ayat 190-191 yaitu orang-orang yang dapat menggunakan akal dan logikanya dengan baik dan benar untuk mengenal lebih dalam siapakah Allah, mengetahui keagungan-Nya, kebijaksanaan-Nya, keadilan-Nya, dan kekuasaan-Nya melalui tanda-tanda dalam ciptaan maupun hukum syari’ah yang ditetapkan-Nya, atau dapat disebut jga dengan (Ulul Albab).
Pembahasan
Kandungan Surah Ali Imran ayat 190 menjelaskan bahwa terdapat tanda-tanda dalam penciptaan langit dan bumi serta silih bergantinya siang dan malam bagi orang-orang yang memiliki akal.
Kandungan Surah Ali Imran ayat 191 menjelaskan bahwa orang-orang yang selalu mengingat Allah dalam berbagai keadaan adalah orang-orang yang juga memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi seraya meminta perlindungan dari azab neraka.
Ayat tersebut menjelaskan bahwa hakikat manusia adalah makhluk yang memiliki akal dan mampu menggunakannya untuk mengingat allah, mengetahui keagungan-Nya, kebijaksanaan-Nya, keadilan-Nya, dan kekuasaan-Nya. Baik dengan melihat tanda-tanda kekuasaan Allah melalui ayat kauniyah maupun ayat qouliyah.
Pelajari lebih lanjut
Pelajari lebih lanjut tentang materi perilaku yang mencerminkan Surah Al-Imran ayat 190-191 pada link brainly.co.id/tugas/7886550
#BelajarBersamaBrainly
#SPJ4
10. Dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut kedua ayat tersebut!.
Kak maaf ayatnya tidak ada
11. Hakikat manusia menurut qs qaaf ayat 16
Jawaban:
Dan sesungguhnya kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan kami lebih dekat daripada urat lehernya ( QS Qaf. ayat 16)
Penjelasan:
maaf kalo salah
12. Jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut ketiga ayat tersebut Q.S. Ali-Imran (3) : 190-191 SERTA Q.S. Qaaf (50) : 16 !
Haikat kesempurnaan manusia berdasarkan kandungan yang terdapat di dalam Surah Ali Imran ayat yang ke 190-191 dan Surah Qaf ayat yang ke 16 adalah:
Allah telah menciptakan manusia dengan sangat sempurna bentuknya tanpa ada kekurangan.Allah menciptakan manusia dengan akal pikiran yang membuat manusia dapat berpikir. Allah mencipatakan manusia dan makhluk lainnya tidak ada yang sia-sia. PembahasanLafadz dari ketiga ayat yang tersebut pada soal tersebut adalah:
Lafadz dari Surah Ali Imran ayat yang ke 190 adalah: اِنَّ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَاخْتِلَافِ الَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَاٰيٰتٍ لِّاُولِى الْاَلْبَابِۙ.Lafadz dari Surah Ali Imran ayat yang ke 191 adalah: الَّذِيْنَ يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُوْنَ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۚ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هٰذَا بَاطِلًاۚ سُبْحٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ.Lafadz dari Surah Qaf ayat yang ke 16 adalah: وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهٖ نَفْسُهٗ ۖوَنَحْنُ اَقْرَبُ اِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيْدِ.Pelajari lebih lanjutMateri tentang kandungan Surah Al Ma'arij ayat yang ke 29 hingga 31 https://brainly.co.id/tugas/3450328Materi tentang kandungan Surah Al Maidah ayat yang ke 90 dan 91 brainly.co.id/tugas/43390021Materi tentang kandungan Surah An Nas ayat yang ke 1 brainly.co.id/tugas/32875833===============================
Detail jawabanKelas : X
Mata pelajaran : Agama Islam
Bab : Al-Qur'an dan Hadis adalah Pedoman Hidupku
Kode soal : 10.14.4
#AyoBelajar #SPJ2
13. Tuliskan terjemah Q.S. Qaaf (50) : 16 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut ayat tersebut !
Jawaban:
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْاِ نْسَا نَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهٖ نَفْسُهٗ ۖ وَنَحْنُ اَقْرَبُ اِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيْدِ
wa laqod kholaqnal-ingsaana wa na'lamu maa tuwaswisu bihii nafsuh, wa nahnu aqrobu ilaihi min hablil-wariid
"Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya."
(QS. Qaf 50: Ayat 16)
14. Jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut ketiga ayat Q.S. Ali-Imran (3) : 190-191 dan Q.S. Qaaf (50) : 16
Jawaban:
Haikat kesempurnaan manusia berdasarkan kandungan yang terdapat di dalam Surah Ali Imran ayat yang ke 190-191 dan Surah Qaf ayat yang ke 16 adalah:
Allah telah menciptakan manusia dengan sangat sempurna bentuknya tanpa ada kekurangan.Allah menciptakan manusia dengan akal pikiran yang membuat manusia dapat berpikir.Allah menciptakan manusia dan makhluk lainnya tidak ada yang sia-sia.Jawaban:
Menurut ayat-ayat tersebut, manusia diciptakan oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala dengan kesempurnaan dalam berbagai aspek. Ayat Q.S. Ali-Imran (3) : 190-191 menyatakan bahwa Allah Subhanahu wa Ta'ala menciptakan langit dan bumi dengan sebaik-baiknya dan menciptakan manusia dengan bentuk yang sebaik-baiknya juga. Manusia diberi akal untuk berpikir dan berfikir sehingga manusia dapat memahami dan mengambil manfaat dari ciptaan Allah Subhanahu wa Ta'ala di alam semesta ini.
Sedangkan ayat Q.S. Qaaf (50) : 16 menyatakan bahwa Allah Subhanahu wa Ta'ala menciptakan manusia dengan bentuk yang sempurna, dengan memberikan berbagai macam nikmat dan kemampuan yang tidak dimiliki oleh makhluk lainnya. Manusia diberikan akal dan hati agar dapat memahami dan menghargai kebesaran Allah Subhanahu wa Ta'ala serta mempergunakan nikmat yang diberikan Allah Subhanahu wa Ta'ala dengan sebaik-baiknya.
Dari kedua ayat di atas, dapat disimpulkan bahwa kesempurnaan manusia terletak pada kemampuannya untuk memahami dan menghargai ciptaan Allah Subhanahu wa Ta'ala, serta mempergunakan nikmat dan kemampuan yang diberikan oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala dengan sebaik-baiknya.
15. Jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut surat Al imran (3) ayat 190-191
Hakikat manusia menurut surat Al imran (3) ayat 190-191 :
Yakni orang-orang yang dapat menggunakan akal dan logikanya dengan baik dan benar untuk mengenal lebih dalam siapakah Allah, mengetahui keagungan-Nya, kebijaksanaan-Nya, keadilan-Nya, dan kekuasaan-Nya melalui tanda-tanda dalam ciptaan maupun hukum syari’ah yang ditetapkan-Nya, atau dapat disebut jga dengan ( Ulul Albab ).
Pembahasan:Surah Ali Imran ayat 190. Allah Swt. berfirman:
إِنَّ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱخْتِلَٰفِ ٱلَّيْلِ وَٱلنَّهَارِ لَءَايَٰتٍ لِّأُو۟لِى ٱلْأَلْبَٰبِ
Arti : Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (190)
Kandungan surat ali imron ayat 190-191 dapat di simak di : https://brainly.co.id/tugas/6752350Surah Ali Imran ayat 191. Allah Swt. berfirman:
ٱلَّذِينَ يَذْكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَٰمًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَٰطِلًا سُبْحَٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ
Arti : (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.
Penjelasan Ayat :
Ayat ini menjelaskan bahwa Hakikat Manusia adalah makhluk yang memiliki Akal dan mampu menggunakannya untuk mengingat allah, mengetahui keagungan-Nya, kebijaksanaan-Nya, keadilan-Nya, dan kekuasaan-Nya.
Baik dengan melihat tanda-tanda kekuasaan allah melalui ayat kauniyah maupun ayat qouliyah.
Pelajari Lebih Lanjut Perilaku yang mencerminkan surah al imran ayat 190-191 brainly.co.id/tugas/7886550 Tajwid dalam Q.S. Ali Imran ayat 190-191 brainly.co.id/tugas/3012793 Apa yang dimaksud dengan ulul albab brainly.co.id/tugas/3990898 ================================== Detail JawabanKelas : 9
Mapel : PAI
Kategori : Orang yang berakal atau berilmu
Kode : 9.14.2
#AyoBelajar
PEMBAHASANSurah al-imran (3) ayat 190 :
اِنَّ فِىۡ خَلۡقِ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ وَاخۡتِلَافِ الَّيۡلِ وَالنَّهَارِ لَاٰيٰتٍ لِّاُولِى الۡاَلۡبَابِ
Artinya :
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal,
Surah al-Imran (3) ayat 191 :
ٱلَّذِينَ يَذْكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَٰمًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَٰطِلًا سُبْحَٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ
Artinya :
(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.
maksud dari surah al-imran ayat 190 - 191 dalam Hakikat manusia adalah bahwa manusia untuk melakukan kebenaran Atau kebaikan yang sudah diberikan kepada Allah.Karena manusia memiliki hati yang nurani dapat memahami mana yang baik dan mana yang tidak,oleh karena itu Allah menciptakan manusia untuk menyembah kepadanya dan juga tidak menyembah selainnya.karena manusia untuk beribadah kepadanya yang dimana sudah menjadi tanggung jawab Atau sudah menerima perbuatannya.karena Apabila manusia tidak beribadah kepadanya akan mendapatkan saksi Atau hukumannya.karena manusia untuk mengetahui bahwa Allah adalah yang maha Agung,Maha bijaksana,Maha penguasa alam,Maha adil.oleh karena itu manusia harus mengingat kepada Allah dalam keadaan : duduk,tiduran,sambil berdiri,Sholat,Dll
✍✍✍✍✍✍✍✍✍✍✍✍✍✍✍✍✍
PELAJARI LEBIH LANJUT Sikap Yang mencerminkan tentang surat Al-Imran 190-191 ? https://brainly.co.id/tugas/11380315Berikan 3 makna pokok dari surat ali imran ayat 190-191 : https://brainly.co.id/tugas/14887751Jelaskan ciri-ciri orang berakal berdasarkan Al-Quran surat Al Imran ayat 190-191 : https://brainly.co.id/tugas/17879570DETAIL JAWABANKelas : 9
Mapel : PAI
Kategori : Orang yang berakal atau berilmu
Kode : 9.14.2
Kata Kunci : Hakikat manusia,Ali Imran,berakal,berilmu
16. Jelaskan hakikat manusia yang tercantum dalam satu ayat alquran
jawaban :
Dalam Al- Qur`an ada tiga hakekat manusia ; Basyar, bahwa manusia adalah makhluk biologis, Al- Insan, bahwa manusia adalah khalifah atau pemikul amanah, Al-Nas, bahwa manusia adalah makhluk sosial, dalam naskah ini mencoba untuk menyajikan tentang hakikat manusia dalam persprektif Al-quran.
Penjelasan:
maaf kalau salah
17. Jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut q. S. Qaaf (50) ayat 16 q. S. Ali-imran (3) : 190-191.
Hakikat manusia menurut yang terdapat di dalam Surah Al Qaaf ayat yang ke 16 menyebutkan bahwa pada hakikiatnya manusia merupakan makhluk ciptaan Allah. Sedangkan hakikat manusia menurut yang terdapat di dalam Surah Ali Imran ayat 190-191 menyebutkan bahwa pada hakikatnya manusia sebagia makhluk yang berakal. Ciri-ciri yang menunjukkan bahwa manusia sebagai makhluk yang berakal adalah makhluk yang mengggunakan akal pikirannya untuk selalu mengiat kepada Allah, memikirkan tentang ciptaan Allah yang ada di langit dan begitu pula yang ada di bumi.
PembahasanFirman Allah yang ada dalam Surah Al Qaaf ayat 16 yaitu:
وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهٖ نَفْسُهٗ ۖوَنَحْنُ اَقْرَبُ اِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيْدِ
Terjemahan ayat:
Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.
Kandungan ayat tersebut yaitu:
Mengandung penjelasan bahwa manusia merupakan makhluk yang Allah ciptakan. Mengandung penjelasan bahwa Allah sangat dekat dengan makhluknya. Pelajari lebih lanjutMateri tentang kandungan Surah Al Isra ayat 13 brainly.co.id/tugas/5400997Materi tentang terjemahan surah Al-Isra ayat 23 di sini brainly.co.id/tugas/15152447Materi tentang kandugan Surah At Tahrim ayat 6 brainly.co.id/tugas/9785302Detail JawabanKelas : SMP
Mapel : Pendidikan Agama Islam
Bab : -
Kode : -
#AyoBelajar #SPJ5
18. Hakikat manusia menurut qs ali imran ayat 190 191
Jawaban:
Ayat ini menjelaskan bahwa Hakikat Manusia adalah makhluk yang memiliki Akal dan mampu menggunakannya untuk mengingat allah, mengetahui keagungan-Nya, kebijaksanaan-Nya, keadilan-Nya, dan kekuasaan-Nya. Baik dengan melihat tanda-tanda kekuasaan allah melalui ayat kauniyah maupun ayat qouliyah.
maaf kalo salah
semoga membantu (。♡‿♡。)19. Jelaskan menurut pendapat anda pengertian hakikat manusia dan mengapa kita perlu mempelajari tentang hakikat manusia
Jawaban:
Hakikat manusia adalah sebagai gagasan atau konsep yang mendasari manusia dan eksistensinya di dunia,Pendidikan sebagai proses untuk mengubah sikap dan perilaku manusia. Manusia memiliki kesadaran dan penyadaran diri yang mampu membedakan dirinya dengan segala sesuatu yang ada di luar dirinya.
Penjelasan:
maaf kalu salh
jadikan jawabn terbaik
semoga membantu ya :)
20. C. Hakikat kesempurnaan manusia menurut ayat Q. S. Qaaf (50): 16.
Jawaban:
Qaaf (50): 16 ialah Allah mnciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik baik nya dan Allah menciptakan siang malam agar manusia senantiasa tidak lalai dari perintah Allah melaikan Allah ciptakan siang dan malam agar manusia senantiasa mengingat Allah dalam keadaan apapun dan Allah menegaskan bahwa Allah Maha tau bisikan
Penjelasan:
21. Hakikat kesempurnaan manusia menurut qs ali imran ayat 190 191 dan qs qaaf ayat 16
Jawaban:
Ali Imran 190 191 adalah ayat tentang ulul albab
إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَاخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَآيَاتٍ لِأُولِي الْأَلْبَابِ
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal.
لَّذِينَ يَذْكُرُونَ اللَّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَ
بَاطِلًا سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): “Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.
qaaf ayat 16
وَلَقَدْ خَلَقْنَا ٱلْإِنسَٰنَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهِۦ نَفْسُهُۥ ۖ وَنَحْنُ أَقْرَبُ إِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ ٱلْوَرِيدِ
Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.
22. Tuliskan terjemahan surat qaaf 16 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut ayat tersebut
Penjelasan:
"Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya,"
Allah yang menciptakan manusia mengetahui bisikan-bisikan hati manusia. dan Allah lebih dekat daripada urat lehernya. Sehingga selayaknya manusia selalu merasa bahwa Allah senantiasa mengawasinya (muroqobatullah) yang membuatnya malu ketika melakukan apa yang Allah larang dan meninggalkan apa yang Allah wajibkan atas hamba-hamba-Nya
referensi: tafsir as-sa'di
23. Tuliskan terjemah Q.S. Ali-Imran (3) : 190-191 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut kedua ayat tersebut! b. Tuliskan terjemah Q.S. Qa af (50) : 16 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut ayat tersebut! c. Jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut ketiga ayat tersebut! 3. Manusia dari sisi perwujud
A. Berikut Quran surat Ali Imran ayat 190-191:
اِنَّ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَاخْتِلَافِ الَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَاٰيٰتٍ لِّاُولِى الْاَلْبَابِۙ
190. Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal,
الَّذِيْنَ يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُوْنَ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۚ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هٰذَا بَاطِلًاۚ سُبْحٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
191. (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.
Ayat tersebut menjelaskan bahwa sesungguhnya Allah SWT telah menciptakan semesta alam dengan segala kesempurnaannya. Dan hanya para ulul albab sajalah yang dapat menyadari hal tersebut.
B. Berikut Quran surat Qaf ayat 16:
وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهٖ نَفْسُهٗ ۖوَنَحْنُ اَقْرَبُ اِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيْدِ
16. Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.
Ayat tersebut menjelaskan bahwa sesungguhnya Allah SWT telah menciptakan manusia sebagai makhluk yang sempurna. Dan sesungguhnya Allah SWT maha mengetahui lagi maha mendengar segala apa yang ada di semesta alam, termasuk isi hati manusia. Dan Allah SWT hakikatnya selalu dekat.
C. Menurut ketiga ayat tersebut, sesungguhnya Allah SWT telah menciptakan manusia sebagai makhluk yang sempurna. Manusia ialah makhluk yang memiliki hawa nafsu. Terkadang taat, terkadang juga ingkar. Saat dalam keadaan taat, manusias akan senantiasa mengingat Allah SWT sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi.
PembahasanSesungguhnya Allah SWT telah menciptakan manusia sebagai makhluk yang sempurna. Manusia ialah makhluk yang memiliki hawa nafsu. Terkadang taat, terkadang juga ingkar. Saat dalam keadaan taat, manusia akan senantiasa mengingat Allah SWT sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi. Hal ini telah dijelaskan dalam firman Allah SWT Quran surat Ali Imran ayat 190-191 dan juga didalam Quran Surat Qaf ayat 16.
Adapun isi kandungan Quran surat Ali Imran ayat 190-191, antara lain:
Surat Ali Imran ayat 190-191 menjelaskan bahwa Allah SWT menciptakan langit dan bumi serta silih bergantinya malam dan siang untuk menandakan kekuasaan-Nya agar diketahui oleh para ulul albab Surat Ali Imran ayat 191 menjelaskan bahwa ulul albab memiliki dua ciri, Yaitu orang yang sensntiasa berzikir dan berpikir. Seorang ulul albab akan senantiasa mengingat Allah SWT dalam segala kondisi dan seorang ulul albab akan senantiasa menggunakan akalnya untuk melakukan tafakur dan memikirkan penciptaan alam semesta.Pelajari lebih lanjut Materi tentang pengertian ulul albab https://brainly.co.id/tugas/9554685 Materi tentang ciri-ciri ulul albab https://brainly.co.id/tugas/12038376 Materi tentang Pengertian manusia dalam konsep islam https://brainly.co.id/tugas/36259665 Detail jawaban
Kelas: 1
Mapel: Agama
Bab: 1
Kode: 10.14.1
#BelajarBersamaBrainly
24. Jelaskan hakikat manusia menurut suroh al imron ayat 190-191
Jawaban:
Jawaban:
إِنَّ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱخْتِلَٰفِ ٱلَّيْلِ وَٱلنَّهَارِ لَءَايَٰتٍ لِّأُو۟لِى ٱلْأَلْبَٰبِ Arab-Latin: inna fī khalqis-samāwāti wal-arḍi wakhtilāfil-laili wan-nahāri la`āyātil li`ulil-albāb Terjemah Arti: Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, — Quran Surat Ali ‘Imran Ayat 190 Tafsir Quran Surat Ali Imran Ayat 190-191 Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi yang tanpa ada contoh sebelumnya dan dalam pergantian malam dan siang dan perbedaan waktu keduanya dengan memanjang dan memendek benar-benar merupakan petunjuk-petunjuk dan bukti-bukti yang agung atas keesaan Allah bagi orang-orang yang mempunyai akal-akal yang selamat. (Tafsir al-Muyassar) Sesungguhnya di dalam penciptaan langit dan bumi, dari tidak ada menjadi ada serta tanpa ada contoh sebelumnya, dan di dalam pergantian malam dan siang serta perbedaan panjang dan pendeknya waktu, benar-benar terdapat bukti-bukti nyata bagi orang-orang yang berakal sehat yang menunjukkan mereka kepada Sang Maha Pencipta alam semesta, hanya Dia Yang berhak disembah. (Tafsir al-Mukhtashar) Sesungguhnya dalam penciptaan dan pembuatan langit dan bumi, pergantian malam dan siang hari dengan sangat rinci, pergantian keduanya dalam waktu yang lama maupun singkat, panas dan dingin, serta peristiwa lainnya itu mengandung dalil yang jelas atas keberadaan, kuasa dan keesaan Allah bagi orang-orang yang berakal sehat. Ayat ini diturunkan ketika suku uraisy meminta Nabi SAW dengan berkata: “Bedoalah kepada Tuhanmu untuk menjadikan bukit Shafa menjadi emas” Lalu beliau berdoa kepada Tuhan. Kemudian turunlah ayat ini {Inna fii khalqissamaawaati}, Maka sebaiknya kalian memikirkan hal tersebut. (Tafsir al-Wajiz) Karena hanya dengan memikirkan apa yang Allah sebutkan pada ayat ini cukup bagi orang yang berakal untuk menyampaikkannya pada keimanan yang tidak dapat digoncangakan oleh syubhat dan tidak terhalang oleh keraguan. (Zubdatut Tafsir) ٱلَّذِينَ يَذْكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَٰمًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَٰطِلًا سُبْحَٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ allażīna yażkurụnallāha qiyāmaw wa qu'ụdaw wa 'alā junụbihim wa yatafakkarụna fī khalqis-samāwāti wal-arḍ, rabbanā mā khalaqta hāżā bāṭilā, sub-ḥānaka fa qinā 'ażāban-nār (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka. — Quran Surat Ali ‘Imran Ayat 191 Yaitu orang-orang yang mengingat Allah dalam semua kondisi mereka, baik berdiri,duduk dan dalam keadaan mereka berbaring. Mereka mentadaburi dalam penciptaan langit dan bumi seraya berkata, ”wahai tuhan kami, Engkau tidaklah menciptakan makhluk ciptaan ini dengan sia-sia. Dan Engkah Maha suci dari hal itu. Maka jauhkanlah dari kami siksaan neraka.
Penjelasan:
-MAAF KALAU SALAH YA sy jawabanya banyak ✔️
25. Ayat-ayat q.s. ali-imran (3) : 190-191 dan q.s. qaaf (50) : 16. a. tuliskan terjemah q.s. ali-imran (3) : 190-191 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut kedua ayat tersebut! b. tuliskan terjemah q.s. qaaf (50) : 16 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut ayat tersebut! c. jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut ketiga ayat tersebut!
a. Arti Q.S Ali-Imran (3) : 190-191
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (190)
(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka (191)
Ayat tersebut menerangkan bahwa hakikat dari seorang manusia adalah berakal dan dapat menggunakan akal tersebut untuk mengingat Allah dan segala keagungan-Nya, baik dengan tanda-tanda yang Allah berikan melalui ayat kauniyah maupun ayat qouliyah.
b. Arti Q.S Qaaf (50) : 16
Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.
Ayat tersebut menerangkan bahwa hakikat manusia adalah keseluruhan baik orang itu merupakan orang yang beriman maupun orang yang kafir dan semua ada malaikat yang mencatat di setiap sisinya.
c. hakikat kesempurnaan manusia menurut tiga surah tersebut adalah Allah menciptakan manusia dengan sempurna tanpa ada kekurangan apapun, Allah juga menciptakan manusia dengan akal pikiran sehingga manusia dapat berpikir dan Allah menciptakan manusia dan makhluk lainnya tanpa sia-sia
Penjelasan:Surat Ali Imran terdiri dari 200. Surah ini merupakan surat Madaniyyah atau surat yang semua ayatnya diturunkan sewaktu Nabi bermukim di kota Madinah. Dinamakan Ali Imran karena memuat kisah keluarga Imran yang dalam kisah itu disebutkan kelahiran Maryam binti Imran, serta kelahiran Nabi Isa a.s. putra Maryam atau cucu dari Imran.
Surat Qaf merupakan surah ke-50 di dalam Al Quran dan merupakan Surat Makkiyah karena diturunkan di Makkah. Surat Qaaf terdiri dari 45 ayat yang memiliki kandungan tentang keimanan dan hukum perbuatan manusia semasa hidup di dunia.
Pelajari lebih lanjut:penjelasan Q.S Qaaf : https://brainly.co.id/tugas/35120938
penjelasan Q.S Ali-Imran : https://brainly.co.id/tugas/6330638
#BelajarBersamaBrainly #SPJ426. Jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut Qs ali imron (3):190-191 dan Qs Qaaf (50):16
Jawaban :
إِنَّ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱخْتِلَٰفِ ٱلَّيْلِ وَٱلنَّهَارِ لَءَايَٰتٍ لِّأُو۟لِى ٱلْأَلْبَٰبِ
Arab-Latin: inna fī khalqis-samāwāti wal-arḍi wakhtilāfil-laili wan-nahāri la`āyātil li`ulil-albāb
Terjemah Arti: "Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal."
— Quran Surat Ali ‘Imran Ayat 190 Tafsir Quran Surat Ali Imran Ayat 190-191 Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi yang tanpa ada contoh sebelumnya dan dalam pergantian malam dan siang dan perbedaan waktu keduanya dengan memanjang dan memendek benar-benar merupakan petunjuk-petunjuk dan bukti-bukti yang agung atas keesaan Allah bagi orang-orang yang mempunyai akal-akal yang selamat. (Tafsir al-Muyassar) Sesungguhnya di dalam penciptaan langit dan bumi, dari tidak ada menjadi ada serta tanpa ada contoh sebelumnya, dan di dalam pergantian malam dan siang serta perbedaan panjang dan pendeknya waktu, benar-benar terdapat bukti-bukti nyata bagi orang-orang yang berakal sehat yang menunjukkan mereka kepada Sang Maha Pencipta alam semesta, hanya Dia Yang berhak disembah. (Tafsir al-Mukhtashar) Sesungguhnya dalam penciptaan dan pembuatan langit dan bumi, pergantian malam dan siang hari dengan sangat rinci, pergantian keduanya dalam waktu yang lama maupun singkat, panas dan dingin, serta peristiwa lainnya itu mengandung dalil yang jelas atas keberadaan, kuasa dan keesaan Allah bagi orang-orang yang berakal sehat. Ayat ini diturunkan ketika suku uraisy meminta Nabi SAW dengan berkata: “Bedoalah kepada Tuhanmu untuk menjadikan bukit Shafa menjadi emas” Lalu beliau berdoa kepada Tuhan. Kemudian turunlah ayat ini {Inna fii khalqissamaawaati}, Maka sebaiknya kalian memikirkan hal tersebut. (Tafsir al-Wajiz) Karena hanya dengan memikirkan apa yang Allah sebutkan pada ayat ini cukup bagi orang yang berakal untuk menyampaikkannya pada keimanan yang tidak dapat digoncangakan oleh syubhat dan tidak terhalang oleh keraguan. (Zubdatut Tafsir)
ٱلَّذِينَ يَذْكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَٰمًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَٰطِلًا سُبْحَٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ
allażīna yażkurụnallāha qiyāmaw wa qu'ụdaw wa 'alā junụbihim wa yatafakkarụna fī khalqis-samāwāti wal-arḍ, rabbanā mā khalaqta hāżā bāṭilā, sub-ḥānaka fa qinā 'ażāban-nār
Terjemah Arti : "(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka."
— Quran Surat Ali ‘Imran Ayat 191 Yaitu orang-orang yang mengingat Allah dalam semua kondisi mereka, baik berdiri,duduk dan dalam keadaan mereka berbaring. Mereka mentadaburi dalam penciptaan langit dan bumi seraya berkata, ”wahai tuhan kami, Engkau tidaklah menciptakan makhluk ciptaan ini dengan sia-sia. Dan Engkah Maha suci dari hal itu. Maka jauhkanlah dari kami siksaan neraka.
27. Terjemah q.s. qaaf (50) : 16 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut ayat tersebut!
Jawaban:
Allah menjelaskan bahwa Dia telah menciptakan manusia dan berkuasa penuh untuk menghidupkannya kembali pada hari Kiamat dan Ia tahu pula apa yang dibisikkan oleh hatinya, baik kebaikan maupun kejahatan. Bisikan hati ini (dalam bahasa Arab) dinamakan hadisun nafsi. Bisikan hati tidak dimintai pertanggungjawaban kecuali jika dikatakan atau dilakukan. Allah swt lebih dekat kepada manusia dari urat lehernya sendiri. Ibnu Mardawaih telah meriwayatkan sebuah hadis dari Abu Sa'id bahwa Nabi saw bersabda: Allah dekat kepada manusia (putra Adam) dalam empat keadaan; Ia lebih dekat kepada manusia daripada urat lehernya. Ia seolah olah dinding antara manusia dengan hatinya. Ia memegang setiap binatang pada ubun-ubunnya, dan Ia bersama dengan manusia dimana saja ia berada. (Riwayat Ibnu Mardawaih)
(Tafsir ayat 16 surat Qaf)
Penjelasan:
28. hakikat manusia menurut QS.Al-fatir ayat 11?
Hakikat manusia menurut QS. Al-Fatir ayat 11 adalah menjalani kehidupan sesuai dengan yang telah Allah SWT tetapkan. QS. Al-Fatir secara singkat menjelaskan kekuasaan terhadap Allah SWT sebagai pencipta dari langit, bumi, hingga berbagai makhluk lainnya.
» PembahasanQS. Al-Fatir merupakan surat yang tergolong ke dalam surat Makiyyah dan terdiri dari 45 ayat. Surat Al-Fatir merupakan surat ke 35 dalam Al-Qur'an. Fatir memiliki arti pencipta diambil dari ayat pertama surat ini. Fatir menerangkan bahwa Allah adalah pencipta langit dan bumi, manusia dan makhluk lainnya. Berikut ini merupakan QS. Al-Fatir ayat 11:
وَٱللَّهُ خَلَقَكُم مِّن تُرَابٍ ثُمَّ مِن نُّطْفَةٍ ثُمَّ جَعَلَكُمْ أَزْوَٰجًا ۚ وَمَا
تَحْمِلُ مِنْ أُنثَىٰ وَلَا تَضَعُ إِلَّا بِعِلْمِهِۦ ۚ وَمَا يُعَمَّرُ مِن مُّعَمَّرٍ
وَلَا يُنقَصُ مِنْ عُمُرِهِۦٓ إِلَّا فِى كِتَٰبٍ ۚ إِنَّ ذَٰلِكَ عَلَى ٱللَّهِ يَسِيرٌ
Bacaan: Wallahu khalaqakum min turaabin tsumma min nuthfatin tsumma ja’alakum azwaajan wamaa tahmilu min untsa walaa tadha’u ilaa bi’ilmihi wamaa yu’ammaru min mu’ammarin walaa yunqashu min ‘umurihi ilaa fii kitaabin inna dzalika ‘alallahi yasiirun.
Artinya: "Dan Allah menciptakan kamu dari tanah kemudian dari air mani, kemudian Dia menjadikan kamu berpasangan (laki-laki dan perempuan). Dan tidak ada seorang perempuanpun mengandung dan tidak (pula) melahirkan melainkan dengan sepengetahuan-Nya. Dan sekali-kali tidak dipanjangkan umur seorang yang berumur panjang dan tidak pula dikurangi umurnya, melainkan (sudah ditetapkan) dalam Kitab (Lauh Mahfuzh). Sesungguhnya yang demikian itu bagi Allah adalah mudah."
» Pelajari Lebih LanjutMateri tentang hubungan Surat Al-Fatir dengan berkompetensi kebaikan https://brainly.co.id/tugas/3582094
Materi tentang makna Surat Al-Fatir ayat 28 https://brainly.co.id/tugas/9983374
Materi tentang golongan orang yang menerima Al-Qur'an dalam surat Al-Fatir https://brainly.co.id/tugas/15434533
• • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • •
» Detail JawabanKelas : 10
Mapel : Agama
Bab : 4
Kode : 10.14.4
#AyoBelajar #SPJ2
29. C. Jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut (QS. Ali-Imran {3} ayat 190-191).
Jawaban:
jika kamu mau tau jawabannya tanya sama pak ustadz Hhhhhh
30. Jelaskan hakikat manusia menurut QS. Ali-imran(3) ayat 190-191.
Jawaban:
Hakikat manusia menurut surat Al imran (3) ayat 190-191 :
Yakni orang-orang yang dapat menggunakan akal dan logikanya dengan baik dan benar untuk mengenal lebih dalam siapakah Allah, mengetahui keagungan-Nya, kebijaksanaan-Nya, keadilan-Nya, dan kekuasaan-Nya melalui tanda-tanda dalam ciptaan maupun hukum syari’ah yang ditetapkan-Nya, atau dapat disebut jga dengan ( Ulul Albab ).
31. Hakikat manusia menurut surat ali imran ayat 190 191
Hakikat manusia menurut surat Al imran (3) ayat 190-191 yaitu orang-orang yang dapat menggunakan akal dan logikanya dengan baik dan benar untuk mengenal lebih dalam siapakah Allah, mengetahui keagungan-Nya, kebijaksanaan-Nya, keadilan-Nya, dan kekuasaan-Nya melalui tanda-tanda dalam ciptaan maupun hukum syari’ah yang ditetapkan-Nya, atau dapat disebut jga dengan (Ulul Albab).
Pembahasan
Kandungan Surah Ali Imran ayat 190 menjelaskan bahwa terdapat tanda-tanda dalam penciptaan langit dan bumi serta silih bergantinya siang dan malam bagi orang-orang yang memiliki akal.
Kandungan Surah Ali Imran ayat 191 menjelaskan bahwa orang-orang yang selalu mengingat Allah dalam berbagai keadaan adalah orang-orang yang juga memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi seraya meminta perlindungan dari azab neraka.
Ayat tersebut menjelaskan bahwa hakikat manusia adalah makhluk yang memiliki akal dan mampu menggunakannya untuk mengingat allah, mengetahui keagungan-Nya, kebijaksanaan-Nya, keadilan-Nya, dan kekuasaan-Nya. Baik dengan melihat tanda-tanda kekuasaan Allah melalui ayat kauniyah maupun ayat qouliyah.
Pelajari lebih lanjut
Pelajari lebih lanjut tentang materi perilaku yang mencerminkan Surah Al-Imran ayat 190-191 pada link brainly.co.id/tugas/7886550
#BelajarBersamaBrainly
#SPJ4
32. jelaskan hakikat manusia dalam surah qaaf ayat 16
Jawaban:
وَلَقَدْ خَلَقْنَا ٱلْإِنسَٰنَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهِۦ نَفْسُهُۥ ۖ وَنَحْنُ أَقْرَبُ إِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ ٱلْوَرِيدِ Arab-Latin: Wa laqad khalaqnal-insāna wa na'lamu mā tuwaswisu bihī nafsuh, wa naḥnu aqrabu ilaihi min ḥablil-warīd Terjemah Arti: Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya,
Penjelasan:
semoga bermanfaat
maaf kalo salah
33. apa yang anda ketahui tentang hakikat manusia dan bagaimana menurut anda tentang manusia sempurna harapan tuhan
Jawaban:
menyempurnakan semua mahluk nya
34. Jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut QS. Ali-Imran ayat 190-191.
Jawaban:
untuk menggunakan akal, merenung dan memikirkan atas penciptaan Allah baik yang ada di langit dan bumi maupun di antaranya.
semoga membantu.....
35. Jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut Qs ali imron (3):1990-191 dan Qs Qaaf (50):16
Berikut Quran surat Ali Imran ayat 190-191:
اِنَّ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَاخْتِلَافِ الَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَاٰيٰتٍ لِّاُولِى الْاَلْبَابِۙ
190. Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal,
الَّذِيْنَ يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُوْنَ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۚ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هٰذَا بَاطِلًاۚ سُبْحٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
191. (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.
Ayat tersebut menjelaskan bahwa sesungguhnya Allah SWT telah menciptakan semesta alam dengan segala kesempurnaannya. Dan hanya para ulul albab sajalah yang dapat menyadari hal tersebut.
Berikut Quran surat Qaf ayat 16:
وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهٖ نَفْسُهٗ ۖوَنَحْنُ اَقْرَبُ اِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيْدِ
16. Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.
Ayat tersebut menjelaskan bahwa sesungguhnya Allah SWT telah menciptakan manusia sebagai makhluk yang sempurna. Dan sesungguhnya Allah SWT maha mengetahui lagi maha mendengar segala apa yang ada di semesta alam, termasuk isi hati manusia. Dan Allah SWT hakikatnya selalu dekat.
Mak Menurut ketiga ayat tersebut, sesungguhnya Allah SWT telah menciptakan manusia sebagai makhluk yang sempurna. Manusia ialah makhluk yang memiliki hawa nafsu. Terkadang taat, terkadang juga ingkar. Saat dalam keadaan taat, manusias akan senantiasa mengingat Allah SWT sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi.
PembahasanSesungguhnya Allah SWT telah menciptakan manusia sebagai makhluk yang sempurna. Manusia ialah makhluk yang memiliki hawa nafsu. Terkadang taat, terkadang juga ingkar. Saat dalam keadaan taat, manusia akan senantiasa mengingat Allah SWT sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi. Hal ini telah dijelaskan dalam firman Allah SWT Quran surat Ali Imran ayat 190-191 dan juga didalam Quran Surat Qaf ayat 16.
Adapun isi kandungan Quran surat Ali Imran ayat 190-191, antara lain:
Surat Ali Imran ayat 190-191 menjelaskan bahwa Allah SWT menciptakan langit dan bumi serta silih bergantinya malam dan siang untuk menandakan kekuasaan-Nya agar diketahui oleh para ulul albab Surat Ali Imran ayat 191 menjelaskan bahwa ulul albab memiliki dua ciri, Yaitu orang yang sensntiasa berzikir dan berpikir. Seorang ulul albab akan senantiasa mengingat Allah SWT dalam segala kondisi dan seorang ulul albab akan senantiasa menggunakan akalnya untuk melakukan tafakur dan memikirkan penciptaan alam semesta. Pelajari lebih lanjut Materi tentang pengertian ulul albab https://brainly.co.id/tugas/9554685 Materi tentang ciri-ciri ulul albab https://brainly.co.id/tugas/12038376 Materi tentang Pengertian manusia dalam konsep islam https://brainly.co.id/tugas/36259665 Detail jawabanKelas: 1
Mapel: Agama
Bab: 1
Kode: 10.14.1
#BelajarBersamaBrainly
36. Jelaskan hakikat kesempurnaan manusia menurut ketiga ayat al imran 190-191 dan al Qoof ayat 16
Jawaban:
إِنَّ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱخْتِلَٰفِ ٱلَّيْلِ وَٱلنَّهَارِ لَءَايَٰتٍ لِّأُو۟لِى ٱلْأَلْبَٰبِ Arab-Latin: inna fī khalqis-samāwāti wal-arḍi wakhtilāfil-laili wan-nahāri la`āyātil li`ulil-albāb Terjemah Arti: Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, — Quran Surat Ali ‘Imran Ayat 190 Tafsir Quran Surat Ali Imran Ayat 190-191 Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi yang tanpa ada contoh sebelumnya dan dalam pergantian malam dan siang dan perbedaan waktu keduanya dengan memanjang dan memendek benar-benar merupakan petunjuk-petunjuk dan bukti-bukti yang agung atas keesaan Allah bagi orang-orang yang mempunyai akal-akal yang selamat. (Tafsir al-Muyassar) Sesungguhnya di dalam penciptaan langit dan bumi, dari tidak ada menjadi ada serta tanpa ada contoh sebelumnya, dan di dalam pergantian malam dan siang serta perbedaan panjang dan pendeknya waktu, benar-benar terdapat bukti-bukti nyata bagi orang-orang yang berakal sehat yang menunjukkan mereka kepada Sang Maha Pencipta alam semesta, hanya Dia Yang berhak disembah. (Tafsir al-Mukhtashar) Sesungguhnya dalam penciptaan dan pembuatan langit dan bumi, pergantian malam dan siang hari dengan sangat rinci, pergantian keduanya dalam waktu yang lama maupun singkat, panas dan dingin, serta peristiwa lainnya itu mengandung dalil yang jelas atas keberadaan, kuasa dan keesaan Allah bagi orang-orang yang berakal sehat. Ayat ini diturunkan ketika suku uraisy meminta Nabi SAW dengan berkata: “Bedoalah kepada Tuhanmu untuk menjadikan bukit Shafa menjadi emas” Lalu beliau berdoa kepada Tuhan. Kemudian turunlah ayat ini {Inna fii khalqissamaawaati}, Maka sebaiknya kalian memikirkan hal tersebut. (Tafsir al-Wajiz) Karena hanya dengan memikirkan apa yang Allah sebutkan pada ayat ini cukup bagi orang yang berakal untuk menyampaikkannya pada keimanan yang tidak dapat digoncangakan oleh syubhat dan tidak terhalang oleh keraguan. (Zubdatut Tafsir) ٱلَّذِينَ يَذْكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَٰمًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَٰطِلًا سُبْحَٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ allażīna yażkurụnallāha qiyāmaw wa qu'ụdaw wa 'alā junụbihim wa yatafakkarụna fī khalqis-samāwāti wal-arḍ, rabbanā mā khalaqta hāżā bāṭilā, sub-ḥānaka fa qinā 'ażāban-nār (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka. — Quran Surat Ali ‘Imran Ayat 191 Yaitu orang-orang yang mengingat Allah dalam semua kondisi mereka, baik berdiri,duduk dan dalam keadaan mereka berbaring. Mereka mentadaburi dalam penciptaan langit dan bumi seraya berkata, ”wahai tuhan kami, Engkau tidaklah menciptakan makhluk ciptaan ini dengan sia-sia. Dan Engkah Maha suci dari hal itu. Maka jauhkanlah dari kami siksaan neraka.
Penjelasan:
semoga membantu ya
jadikan jawaban tercerdas ya
37. Hakikat kesempurnaan manusia menurut q.s. ali imran ayat 190-191 dan q.s. qaaf ayat 16?
Jawaban :
Kandungan dari QS Ali Imran ayat 190-191 dan QS Qaf ayat 16 :
- Allah menciptakan Manusia dengan bentuk yang sangat sempurna tanpa ada nya kekurangan.
- Allah menciptakan manusia dan semua makhluk nya itu tidak dengan sia sia.
- Allah menciptakan akal pikiran bagi manusia agar mereka dapat berpikir.
38. Hakikat kesempurnaan manusia menurut qsali imran ayat 190-191 dan qs Qaaf ayat 16.
Jawaban:
Allah telah menciptakan manusia dengan sangat sempurna bentuknya tanpa ada kekurangan. Allah menciptakan manusia dengan akal pikiran yang membuat manusia dapat berpikir
39. .tuliskan terjemah q.s.qaaf (50):16 dan jelaskan secara ringkas hakikat manusia menurut ayat tersebut!
"Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya."
(QS. Qāf: 16)
Manusia adalah hamba Allah Yang Maha Dekat, Maha Mendengar dan Maha Mengetahui. Allah mengetahui segala hal yang nampak maupun yang tersembunyi. Allah mendengar segala hal yang keras maupun yang paling lembut. Dan Allah Maha Dekat dengan hamba-Nya, sehingga kita bisa berdoa dan memohon pada Allah walaupun dengan suara pelan.
Ingat, makna 'Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya' bukan berarti Allah berada di urat leher kita, tetapi ini adalah permisalan dari Allah, yang menjelaskan bahwa Allah mengetahui apasaja di sisi hamba-Nya. Allah berkedudukan di atas Arsy, bukan di urat leher manusia.
Moga membantu
40. apakah hakikat manusia menurut Q.S As-jadah ayat 7
Jawaban:
pada dasarnya manusia terbuat dari tanah.
Penjelasan:
arti "yang memperindah segala sesuatu yang dia ciptakan dan yang memulai penciptaan manusia dari tanah"
dari ayat tersebut dijelaskan bahwa ALLAH memulai penciptaan manusia dari tanah.
maaf kalau salah